[Review] Bob Si Koki Cilik
Keterangan Buku:
Judul : Bob Si Koki
Cilik
Penulis : Naning Chandra
Ilustrasi : Clay Studio
Penyunting : Putri Sastra
Desain : Amanda M. T.
Castilani
Penerbit : PT Buana Ilmu
Populer
Terbit : 2017
Tebal : 22 halaman
Bob Si Koki Cilik, ditulis oleh kak Naning Chandra yang
menceritakan koki cilik bernama Bob yang
suka memasak. Hobi memasaknya ternyata berawal dari kelezatan masakan ibunya
dan Bob ingin bisa memasak seperti ibunya.
Pinguin kecil bernama Bob tu
tidak pantang menyerah, meskipun masakannya gosong atau memiliki rasa tak
karuan. Bob si pinguin kecil tetap maju terus untuk belajar, untuk bisa membuat
masakan seenak ibunya.
Keluarga Bob sendiri memiliki
restoran yang sangat terkenal, ibunya Bob ialah salah satu koki terbaiknya. Tak
hayal jika Bob mewarisi bakat ibunya yang hobi memasak. Tetapi Bob tidak begitu
saja bisa memasak, ia belajar dan terus membantu ibunya di restoran. Adalah Pep
sahabat Bob, yang pernah merasakan kelezatan masakan Bob si pinguin kecil.
Kemahiran Bob memasak, malah
membuat teman-temannya di sekolah menertawakannya. Menurut mereka, memasak
ialah tugas anak perempuan bukan laki-laki. Bob sangat sedih jika mengingat dan
mendengar hobinya diejek.
"Hai Bob, habis dari pasar lagi, ya?" sapa Piet dengan
nada mengejek. (halaman 6)
Bob kembali terkena ejekan
ketika ia dari pasar dan berpapasan dengan beberapa teman sekolahnya. Bob si
pinguin kecil justru menawarkan untuk mereka mampir ke rumahnya. Betapa baiknya
si Bob ini, aih ... aku jadi jatuh cinta sama tokoh Bob. Sayang tawaran Bob
ditertawakan teman-temannya. Sam malah mengejek dan menanyakan apakah Bob
memakai rok saat memasak.
Bob berlari sembari menangis
atas perlakuan teman-temannya. Pep yang ada di sana takut untuk membela, dengan
alasan Pep tidak ingin dijauhi. Namun Pep justru menjadi tidak tenang hatinya.
Sesampainya di rumah, Ibunya Bob
menenangkan Bob. Jika keahlian memasak tidak perlu membuatnya minder, kakek Bob
dulu koki terkenal dan orang rela mengantri untuk bisa merasakan kelezatan
makanannya.
Saat pagi tiba, Bob mendengar
Pep jatuh saat bermain dan kakinya patah. Bob dengan baik hati membuatkan sup
ikan kesukaan Pep dan menjenguknya bersama ibunya. Bob melihat ada teman-teman
yang lain turut menjenguk Bob, ia pun masih diejek.
"Anak-anak mengejek teman itu tidak baik, lho." Ucap ibu
Bob menenangkan kekisruhan. Lantas ibu Bob bertindak, menyuruh mereka mencoba
masakan yang dibuat oleh Bob. Apa yang terjadi?
Apakah mereka mencemooh kembali
masakan Bob? Apakah justru sebaliknya? Sampai kapan Bob akan terus diejek? Hmmm
... bagaimana ya membuat teman-teman bob percaya, jika hobi memasak itu tidak
salah untuk anak laki-laki. Temukan jawabannya dalam kisah Bob Si Koki Cilik.
Happy reading!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar