Review Buku Anak Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara : Anoa dan Tikus

Review Buku Anak Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus - Sudah siap menyimak Buku Anak 'Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus'? Buku yang ditulis oleh kak Dian Kristiani ini, membuat kita seakan bertualang ke Sulawesi Tenggara. 

Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara : Anoa dan Tikus

Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus, merupakan buku anak-anak yang juga asyik dibaca oleh para orang tua. Lembar halamannya tidak banyak, bisa dibaca sekali duduk. 

Bhuana Ilmu Poluler merupakan penerbit yang menaungi buku 'Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus', dengan harga sangat bersahabat yakni Rp39.000.

Namun saya membaca buku 'Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus', melalui aplikasi Gramedia Digital yang saya miliki. 

Seri Fabel Nusantara ini, ada 37 buku yang bisa dikoleksi untuk anak-anak, sebagai bahan bacaan yang bagus karena mengandung banyak pesan positif dan mengenalkan cerita kepada anak. 

Sebelum membeli buku 'Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus', yuk baca dulu detail dan resensinya di sini. 

Detail Buku Anak Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus

 

• Judul : Anoa dan Tikuss
• Bahas : Indonesia
• Negara : Indonesia
• Penulis : Dian K
• Ilustrator : Saimai
• Penerbit : Bhuana Ilmu Populer
• Jumlah Halaman : 32  Halaman
• Rilis : 21 Juni 2023
• ISBN : 9786230413872
• Format : PDF
• Harga Buku : Rp39.000

 

Deskripsi Buku Anak Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus

Anoa tak suka pada Tikus. “Kamu ini binatang jorok!” begitu kata Anoa. Padahal Tikus tak pernah berbuat jahat padanya. Suatu hari, api besar membakar hutan. 

Anoa panik karena api mulai mendekat. Akankah Anoa dan Tikus selamat? Fabel Nusantara memuat cerita fabel dari seluruh provinsi di Indonesia dengan tokoh binatang endemik. Terdapat fakta unik di masing-masing akhir cerita.

Resensi Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus

Buku anak 'Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus', mengisahkan cerita hewan Anoa dan tikus. Dimana Anoa ini tidak suka dengan tikus, karena tikus baginya sangat menjijikkan.

Tidak masalah tikus dibenci Anoa, asal anoa tidak menganggu dirinya. Dan tikus selalu pergi dengan diam-diam tanpa ketahuan oleh anoa. 

Suatu hari tikus harus pergi mencari makan, karena anak-anaknya kelaparan. Namun tidak ditemukan makanan apapun di daerah dia tinggal, akhirnya ia pergi lebih jauh lagi untuk bisa menemukan makanan. 

Tikus menemukan mangga ranum yang tergeletak di tanah. Hore! Namun tiba-tba, terdengar suara Anoa, Tikus ... Tikus ...." (halaman 12)

Apa yang terjadi? Ternyata si Anoa tertangkap jaring pemburu, dan dia meminta tolong kepada si tikus. Apakah tikus akan menolong Anoa? 

Tentu saja, meski sering diganggu oleh Anoa, tikus dengan sigap menolong Anoa yang terperangkap dengan mengigit jaring. Giginya yang tajam dengan mudah membantu Anoa lepas. Tetapi Anoa tidak mengucapkan sepatah kata pun, ia lari pergi menuju hutan. 

Apakah Anoa akan berhenti menganggu tikus? Nyatanya tidak. Anoa tetap menginjak makanan tikus, menutup lubang rumah tikus, dan emngejar anak-anak tikus. Tikus jadi terus waspada. Anoa sama sekali tidak berubah. 

Saat siang yang terik, tikus sedang mencari air dan merasa aneh. awanya sangat panas, mendung tapi tetap panas dan apa yang terjadi? 

"Hoaaa, api besar!" teriak Tikus. (halaman 21)

Anoa lari terbirit-birit dan memberi tahu tikus bahwa ada kebakaran. Anoa terus mengikuti tikus, dan tikus mulai waspada. Ternyata Anoa ingin ikut bersembunyi di rumah Tikus. 

Apakah tikus akan menolong Anoa? Bagaimana dengan kebakaran hutan yang terjadi? Baca selengkapnya dalam buku 'Seri Fabel Nusantara Sulawesi Tenggara Anoa dan Tikus' ya! Seru dan sekaligus membuat kita makin sadar diri untuk mencintai lingkungan.